Friday, 31 October 2014

karya sastra_Cahaya, Selalu Ada

Cahaya, Selalu Ada

Halimi Zuhdy

Siang, berbisik padaku;
tolong hantarkan matahariku pada petang gelap kalbumu.
Malam pun, tak lupa berpesan;
jika kelamku datang,  bangunlah
cari cahaya Tuhan yang ditaruh dalam sujudmu.

Aku pun bergumam;
 siang dan malam adalah rotasi cahaya,
siapa yang mampu menangkap atau tertangkap atau memasuki cahaya,
ia akan menjadi bagian dari cahaya.

Jakarta, siang terik mentari (27/3/2014)

No comments: